JEDDAH - Perjalanan ibadah 265 jamaah haji Indonesia ke Arab Saudi menjadi pengalaman yang terakhir dalam hidupnya.
Pasalnya, tamu Allah SWT tersebut sebelum kembali ke Tanah Air. Mereka dipanggil Sang Khaliq dengan berbagai sebab.
Jumlah tersebut berdasarkan data Siskohat, Jumat (2/11/2012) hingga pukul 23.30 waktu Arab Saudi. Sebagian besar jamah haji wafat karena penyakit dan usia lanuut.
Penyakit gangguan jantung menjadi penyebab utama wafatnya jamaah haji yakni 161 orang. Kemudian akibat gangguan pernapasan (76 orang), infeksi dan parasit (13 oang), endoktrin nutrisi (6 orang), gangguan sistem pencernaan (4 orang), darah dan organ pembuluh darah (2 orang), sistem syaraf (2 orang) dan keracunan serta akibat eksternal (1 orang)
Hingga saat ini, Makkah menjadi lokasi wafatnya sebagian besar jamaah haji. Di Tanah Haram ini, jamaah yang wafat secara syahid sebanyak 211 orang. Setelah Makkah, jamaah haji banyak juga yang wafat di Mina yaitu 24 orang, Madinah (19 orang), Arafah (6 orang), perjalanan (3 orang) dan Jeddah (2 orang).
Sedangkan, Jamaah haji yang wafat masih didominasi pria yakni 150, sedangkan wanita 115 orang. Sebanyak 168 jamaah haji yang wafat berusia 60 tahun, usia 50-59 tahun sebanyak 74 orang,
usia 40-49 tahun 21 orang dan di bawah usia 40 tahun hanya dua orang.
Jamaah asal Embarkasi Surabaya yang paling banyak wafat di Tanah Suci atau sejumlah 49 orang. Disusul Solo sebanyak 45 orang, Bekasi (43 orang), Jakarta (21 orang), Ujung Pandang (19 orang), Medan (16 orang), Haji Khusus (15 orang), Palembang (13 orang), Padang (12 orang), Batam (10 orang), Aceh (7 orang), Lombok (6 orang), Balik Papan (5 orang) dan Banjarmasin (4 orang).
Kasie Layanan Kesehatan Daker Jeddah, Ananto Prasetya, mengimbau, bagi jamaah haji yang sudah memiliki riwayat gangguan jantung harus mengikuti anjuran dokter. Kemudian jangan terlalu banyak beraktivitas yang membuat lelah menjelang kepulangan, apalagi terlalu memaksakan diri.
”Saya imbau jamaah yang memiliki riwayat gangguan jantung dan lanjut usia tidak perlu mengikuti tour city Jeddah. lebih baik istirahat sebelum ke bandara. Karena di Jeddah hanya transit. Selain itu, perbanyak minum air putih selama di Arab saudi,” papar Ananto.
Dilarang menyertakan link aktif, iklan, ataupun titip link dalam berkomentar di Blog Fathoni16. Silahkan berkomentar tanpa ada kata-kata kotor.
Konversi KodeEmoticon